tenggelamnya sinar surya
menyambut indah nya sang awan hitam
gemerlap di atas sana terdapat sepercik cahaya
berkelap kelip mengelokan sedataran langit
berpelengkap lampu lampu dunia
yang tak memiliki garansi dalam kuantitas
tak seperti dari ciptaan-Nya
yang kekal abadi dan murni indah
tanpa campur tangan-tangan manusia
keindahan masih terlihat jelas
hanya orang orang yang masih
mampu menatap dengan penuh iba
memandang jauh tanpa arah pasti
ke atas langit sana
hai... manusia
selagi pandangan mu tak jua untuk berkedip
di mensi waktu yang berjalan tersia-sia
karena semakin jauh engkau memandang
semakin semu dalam harapan
berkediplah sejenak karena bahagiamu
ada di waktu sekarang.
yang menjadi jawaban dalam langkahmu
yang lagi bimbang..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar