Jumat, 25 April 2014

Perpisahan

atas nama bumi dan langit
itu menjadi tekad setinggi bukit
rubahlah sifat sifat hitam
menangis terakhir saat mata terpejam

akan ku tulis sebuah pesan
tersusun rapi kukirim tanda perpisahan
antara cinta yang tinggal kenangan
aku yang pergi memutuskan

tak lagi merayu
engkau tak lagi terus d samping ku
rasa percaya itu saat ku tau kau slingkuh
aku berkecamuk ingin pergi darimu

kini tibalah saat kutunggu
hari-hari berfikir dengan langkah seribu
insyaAllah aku kan menjaga dari rasa pilu
rasa yang d awali dengan cara baru



Tidak ada komentar:

Posting Komentar