Jumat, 25 April 2014

Perpisahan

atas nama bumi dan langit
itu menjadi tekad setinggi bukit
rubahlah sifat sifat hitam
menangis terakhir saat mata terpejam

akan ku tulis sebuah pesan
tersusun rapi kukirim tanda perpisahan
antara cinta yang tinggal kenangan
aku yang pergi memutuskan

tak lagi merayu
engkau tak lagi terus d samping ku
rasa percaya itu saat ku tau kau slingkuh
aku berkecamuk ingin pergi darimu

kini tibalah saat kutunggu
hari-hari berfikir dengan langkah seribu
insyaAllah aku kan menjaga dari rasa pilu
rasa yang d awali dengan cara baru



cinta nyata

cinta terjalin
indah di lihat d mata orang lain
nyatnya aku hanya mengharap,g bisa buktiin
cinta yang selama berterang lilin

itu pun di jaga sekuat batin
namun batin menerima dengan rasa dingin 
kulepas pengikat cinta yaitu cincin
untuk membebaskan yang kau ingin

lenyapkan dari semua rasa dan mimpi
engkau berjanji dan menghianati
kata tak sesuai jati diri
aku bersabar demi hubungan cinta abadi

sekarang aku leburkan sabarku melihat engkau pergi


**note
puisi ini terbit di majalah indosuara taiwan berbahasa indonesia di edisi juli 2014 vol.09/93

alhamdulillah ya Allah

Selasa, 22 April 2014

Pemberi harapan Palsu

penyebab adalah sebuah akibat
egois,terlontar bentuk kalimat
mungkin kini yang tersirat
besarnya tekad niat cuma tinggal sesaat



entahlah,cinta yg berjalan
ratapan dalam lamunan
impian penghujung perdebatan
harapan palsu yg ia katakan




aku bernafas 

ruang hati tlah di rampas
adanya cemburu meluap panas
pelampiasan berkukuh keras




amarah cinta yg tak teratur

nyanyian lagu pengganti ketika tidur
pulas terpejam dalam tegar
agar pagi bisa tersenyum , bagai mawar mekar


Jumat, 18 April 2014

Yang Tersembunyi

 MAJALAH DOT EDISII YANG -33 2014 APRI,


ada y crita yg tersembunyi dari dunia yg tak mampu di pungkiri
ada y kehidupan yg d jalani
walau liku terjal berduri
lama y detik ttp bergerak searah pasti
hati yg tersembunyi
ttp memiliki
memiliki cinta yg abadi
tak pernah tuli
tak pernah lari
enggan pula pergi
dr balok raga yg tersusun rapi

terikat janji antara Q dan pujaan hati
***

alhamdulillah ya rabbi akhirnya puisi q bs terbit d majalah dot taiwan edisi april 2014




Senin, 14 April 2014

Ulang Tahun Pertama

Terdiam sejenak
Aku berkata dalam benak
Hari ulang tahun sgera beranjak
Upaya dan doa esok kelak
Niscaya hubungan kita takan retak

Pernah terbesit
Emosi yang semakin sengit
Rapuh,tegar srasa sulit
Termakan api cemburu yang selangit
Alasan terucap sempit
Mengharap cinta tak pudar yg kita rakit
Aermata menetes pilu teramat sakit

Ciuman mendarat
Itu bukan nafsuh sesaat
Namun bukti kecil ketika dekat
Tapi kini ciuman itu jauh kudapat
Aku merindu dengan penuh hasrat


Kutak memiliki APA-APA
Impian hidup satu kluarga
Tanpa orang lain mengusik kita
Aku berharap kado hubungan kita

14 mei 2013-14 mei 2014
ultah pertama






Minggu, 06 April 2014

Tentangmu

sahabatmu
sahabatku
engkaulah belahan hatiku
walao hati diam membisu

suara mengatakan I LOVE YOU
sikap bertanda cemburu
logika positif tentangmu
aku percaya darimu

kepercayaan semakin kukuh
langkah yang terus maju
senyum manis semanis madu
ketika mengintai di sudut jauh



Kamis, 03 April 2014

Siapa Dia

Selingkuh itu sampingan
Enak saat berduan
Lupa akan masa sulit
Impian yg telah kita rakit

Nunduk diam saat ketauan
Ga mau ngaku dengan kenyataan
Kehancuran berbumbu tangisan
Upaya kembali percaya tak mudah d lakukan

Hati bagai d ujung tanduk
Datang di tengah kehidupan terketuk
Inikah hadiah cintamu ter_untuk
Aku yang selalu sibuk

Sejenak

terpukul hati menahan
engkau berkiprah tak karuan
rangkaian kata yg d ucapkan
sangat manis saat ku telan


aku jatuh berlumur noda

kali pertama bersandar di dada
ia ikatkan pelukan mesra
tapi kini kau singkirkan dengan apibara


yang dulu sifatmu

untuk sejenak berubah dari masalalu
lantas sekarang kau ambil baru
injak aku dan slingkuh dariku