Selasa, 22 Desember 2015

Terserang Hama (Renungan)

Terserang Hama
Oleh : Nok Yuli
Entah hama tanaman apa yang sedang melanda pekarangan hati ini. Sang pemilik resah akan keindahan daun senyumnya serta tanaman keceriaanya seolah si hama akan melahap ranting-ranting kebahagiannya dengan meninggalkan sebatang pohon yang berdiri sendirian namun masih kokoh, masih mampu untuk melindungi diri agar tak tumbang. karena, akar telah menjalar ke dasar tanah jiwa bersama si tukang kebun.
Si tukang kebun. Begitu tertatih ketika melihat rawatannya tak seperti biasanya ia mencoba mencari cela di lihat sekitar tanamannya di sentuhnya, daun dan pohonya. Di sana ia masih merasakan ada kesejukan. Bahwa tanaman masih bisa subur. Bisa di pupuk kembali. Dengan siraman air wejangan sebuah nasihat.
"Jangan aku biarkan hama yang tak jelas menggeroti nalar pohon" ia berkata.
"Aku akan mengembalikan rawatan tanamanku dengan meniupkan wejangan dari arah berlawanan agar hama akan segera pergi dan tanamanku akan memucukan bunga dalam pergantian tahun nanti" tutur si tukang kebun.
New Taipei City, 21 Desember 2015 (08:24)

Senin, 14 Desember 2015

Yuhalini Menulis Novel Surga Cita di Linkou 愛的天堂在林口















醫師雇主送電腦,開啟移工寫作路。26歲的印尼幫傭Nok Yuli Yuhalini(小莉)來台5年,在林口長庚紀念醫院主治醫師傅志遠家中照顧他小孩及奶奶,在也愛寫作的傅志遠支持下展開寫作之路,今天發表2本新書,其中一本「愛的天堂在林口」(中譯名),主題就記錄她在林口體驗的快樂台灣行。
小莉從小愛寫作,卻因家貧,只讀到國中畢業。來台工作後,她發現雇主傅志遠竟然出了3本書,還開新書發表會,於是詢問傅志遠到哪買電腦以寫作等事宜,傅志遠慷慨將自己舊電腦給她用。
小莉先是寫了朋友的故事,描述伊斯蘭女性對男女分際的堅持,書名取為「自尊是昂貴的」;最新作品「愛的天堂在林口」,寫自己在台又工作、又圓寫作夢的心路歷程。「我知道自己很幸運,很多人沒這麼幸運,希望更多人能努力突破困境。」
今天小莉和其他4位印尼移工共發表7本新書,傅志遠也在小莉邀請下來現場。他坦言在急診室多年,觀察到很多雇主都把幫傭當下人,「越不關心家屬病情的人,越常用責難外傭的方式,來表達他們對病情的關心」,但真正照顧病患的往往都只是幫傭。
「什麼事都交給幫傭,對他們壓力也太大,幫傭再好都比不上家屬自己照顧!」傅志遠說,雖然也有虐待病患的幫傭,但也有很多幫傭盡心盡力,他就曾因為看到一位幫傭盡心照顧病患,家屬反而不聞不問,感傷落淚。
今天燦爛時光主題書店出版第一屆及第二屆移民工文學獎得獎作品集「流:移動的生命力,浪潮中的台灣」,內容包括移工、新住民及新二代的作品,傅志遠就買了5本,也另買小莉等人作品,將放到醫院,讓辛勞的幫傭有書可以看。


Selasa, 08 Desember 2015

Meraih Sukses (Renungan)

Meraih Sukses
By BMI Taiwan Menulis
Tidak harus menunggu sukses baru bisa bahagia, tidak harus bermodal banyak harus mendapatkan cinta.
Sebab itu, berpikir positif agar setiap kejadian yang menimpa menjadikan pancaran kebahagian. Mudahkan. ?
Namun jika pandangan sudah dinegatifkan maka sebesar kebahagian dan kesuksesan dihadapan Anda tidak merasakan. Intinya.
Harga dari 'cinta' memang sangat mahal, butuh penawaran dalam memahami hati satu ke hati lainnya, membutuhkan proses dari setiap detik hingga proses keduanya bisa saling menerima.
Dan proses itu bukan dengan NILAI UANG atau pun BARANG untuk melumpuhkan hati. Yang tidak menjamin kelangsungan Cinta bertahan.
Modal utama dalam melewati hanya memasrahkan diri kepada Sang pemilik sebab Dia maha pemberi.
New Taipei City, 07 Desember 2015 (10:08)